AldiWaly - Tim astronom amatir dari Penjelajah Langit dan Taman Pintar Astro Club berhasil mengabadikan  momen langka ketika komet C/2014 Q2 alias Lovejoy melintasi langit Yogyakarta.
Sayangnya video yang diambil tidak menggambarkan ekor komet. Eko menuturkan, penyebabnya adalah polusi cahaya yang tinggi di lokasi pengambilan video. Tim tidak dapat memaksimalkan shutter saat pengambilan gambar.


Dalam video tersebut, komet Lovejoy tampak sebagai bola putih dengan pendaran berwarna hijau. Video berdurasi 1 menit 4 detik itu menunjukkan gerak lambat komet di langit kota pelajar itu. Eko Hadi G, astronom amatir dari Penjelajah Langit yang terlibat dalam pengamatan dan pengambilan video tersebut, mengungkapkan bahwa timnya mengabadikan Lovejoy pada Minggu (11/1/2015) dari Taman Pintar, Yogyakarta. Saat itu, langit kebetulan cerah.

"Pada saat pembuatan video itu, kita menggunakan metode timelapse. Sekitar 6-7 foto diambil dalam waktu kurang lebih 78 detik atau sekitar 1 menit 18 detik dengan ISO 3200," kata Eko.

"Foto kita ambil continous. Instrumen yang kita gunakan adalah kamera DSLR dan teleskop yang sudah bisa tracking dengan fokus sekitar 1,9 meter,"


Komet Lovejoy ditemukan astronom amatir Australia, Terry Lovejoy, pada 17 Agustus 2014 lewat pengamatan dengan teleskop 0,2 meter Schmidt–Cassegrain. Lovejoy punya nama asli C/2014 Q2, tetapi lebih sering disebut Lovejoy, sesuai nama penemunya.

Terry Lovejoy sendiri sudah menemukan lima komet, salah satunya C/2011 W3, yang juga disebut komet Lovejoy. Penampakan C/2014 Q2 Lovejoy adalah fenomena sekali seumur hidup. Komet ini pernah melintas 11.500 tahun lalu. Setelah saat ini, Lovejoy baru akan tampak 8.000 tahun lagi.



0 komentar:

Posting Komentar

 
Top